bahagia.. apa itu bahagia?
tentu saja persepsi setiap orang tentang kebahagian berbeda-beda.. kebahagiaan kadang hanya bisa dirasakan seorang sendiri,, misalnya seperti saat seorang kolektor menemukan koleksi benda yang langka yang menurut orang lain mungkin barang itu tidak akan bermakna apa-apa,, tapi bagi sang kolektor benda itu memberi dia kepuasan.. kebahagiaan.. Kadang juga ada suatu saat dimana kebahagaian bisa dirasakan banyak orang dalam waktu yang sama.. misalnya Timnas juara (*ngarep).. banyak yang akan bangga.. bahagia..
Mungkin anda akan sependapat kalau saya mengatakan bahwa kebahagiaan tidak tergantung dari hal-hal yang bersifat materialisme, seperti mengendarai mobil mewah atau memiliki jabatan/gelar yang prestisius (meskipun hal-hal tersebut dapat membawa kesenangan pada hidup anda).
Kebahagiaan pun tidak tergantung pada orang lain, seperti anda memiliki orang-orang yang penting di dalam hidup anda (meskipun cinta kasih dan kehadiran orang-orang tersebut dapat menambah keceriaan).
Kebahagiaan pun tidak tergantung pada sesuatu hal yang terjadi, sebagai contoh jika anda tetap tinggal di tempat, akan menjadi baik dan jika anda pergi meninggalkan tempat, akan menjadi tidak baik.
Kebahagiaan lebih dari itu semua.. dia bisa hadir dalam kondisi apapun.. karena dia adalah perspektif diri sendiri.. hati..
Tapi terkadang kita sering mengukur kebahagiaan orang lain dengan ukuran baju kita.. padahal ukuran baju tiap orangkan berbeda-beda.. ada yang S, M, L, XL, XXL, dst.. lhoh-lhoh bukan ukuran ini maksud saya.. Maksud saya itu seperti ketika kita naik mobil kita berpikir bahwa orang yang naik motor itu tidak bahagia,, saat kita naik motor kita berpikir orang yang jalan kaki itu tidak bahagia,, saat kita berjalan kaki kita berpikir orang yang tidak bisa berjalan itu tidak bahagia.. dan lain-lain..
Tak jarang juga kita malah mengukur kebahagiaan diri kita dengan standard orang lain.. misalnya ah kalo punya motor pasti bahagia.. ah kalo punya mobil pasti bahagia.. padahal seperti yang saya sampaikan diatas.. kebahagian tidak terikat pada materi,, pada orang lain,, atau pada suatu kejadian..
Lalu apa yang bisa membuat kita bahagia??
hmm pertanyaan yang barangkali setiap orang juga menanyakannya.. dan saya yakin jawaban semua orang adalah sama kebahagian terletak pada rasa syukur.. Kenapa rasa syukur?? karena dengan rasa syukur apa yang ada akan terlihat berlebih dan apa yang sedikit akan terlihat cukup..
lalu bagaimana supaya kita bisa selalu bersyukur??
banyak orang yang akan mengatakan untuk" melihat kebawah dan jangan melihat keatas".. menurut saya itu benar tapi tak sepenuhnya benar.. Kecenderungannya adalah orang-orang akan sering melihat keatas.. karena bintang dan gemerlap-gemerlap itu ada diatas.. karena yang tinggi-tinggi itu libih mudah terlihat daripada yang duduk merunduk.. Bagaimana jika kita berada pada level yang paling bawah?? mungkin jawabannya adalah pada diri kita sendiri.. kita mesti jujur.. apa saja sih yang sudah kita dapat.. apa saja sih yang sudah kita nikmati.. kalo kita jujur pada diri kita semua tentang itu niscaya kita bisa bersyukur..
"Kalau engkau kaya. senangkanlah hatimu! Karena di hadapanmu terbentang kesempatan untuk mengerjakan yang sulit-sulit melalui hartamu.
"Dan jika engkau fakir miskin, senangkan pulalah hatimu! Karena engkau telah terlepas dari suatu penyakit jiwa, penyakit kesombongan yang sering menimpa orang-orang kaya. Senangkanlah hatimu karena tak ada orang yang akan hasad dan dengki kepadamu lagi, lantaran kemiskinanmu..."
"Kalau engkau dilupakan orang, kurang masyhur, senangkan pulalah hatimu! Karena lidah tidak banyak yang mencelamu, mulut tak banyak mencacimu..."
oke mari kita berpikir bahagia mulai sekarang.. berikrar unuk bahagia.. ayo teriak bersama saya :
"Saya, {nama anda}, memutuskan untuk berbahagia saat ini, tanpa menghiraukan cuaca, orang lain, dunia atau apapun yang terjadi pada saya.
Saya dengan yakin mengetahui bahwa Tuhan telah memberikan hak kepada saya untuk berbahagia.
Karenanya, saya mengklaim bahwa kebahagiaan adalah milik saya dan saya adalah milik kebahagiaan.. "
SEMANGAT!!! GANBATTE KUDASAI!!!
-teRJaGa-
21 April 2010
tentu saja persepsi setiap orang tentang kebahagian berbeda-beda.. kebahagiaan kadang hanya bisa dirasakan seorang sendiri,, misalnya seperti saat seorang kolektor menemukan koleksi benda yang langka yang menurut orang lain mungkin barang itu tidak akan bermakna apa-apa,, tapi bagi sang kolektor benda itu memberi dia kepuasan.. kebahagiaan.. Kadang juga ada suatu saat dimana kebahagaian bisa dirasakan banyak orang dalam waktu yang sama.. misalnya Timnas juara (*ngarep).. banyak yang akan bangga.. bahagia..
Mungkin anda akan sependapat kalau saya mengatakan bahwa kebahagiaan tidak tergantung dari hal-hal yang bersifat materialisme, seperti mengendarai mobil mewah atau memiliki jabatan/gelar yang prestisius (meskipun hal-hal tersebut dapat membawa kesenangan pada hidup anda).
Kebahagiaan pun tidak tergantung pada orang lain, seperti anda memiliki orang-orang yang penting di dalam hidup anda (meskipun cinta kasih dan kehadiran orang-orang tersebut dapat menambah keceriaan).
Kebahagiaan pun tidak tergantung pada sesuatu hal yang terjadi, sebagai contoh jika anda tetap tinggal di tempat, akan menjadi baik dan jika anda pergi meninggalkan tempat, akan menjadi tidak baik.
Kebahagiaan lebih dari itu semua.. dia bisa hadir dalam kondisi apapun.. karena dia adalah perspektif diri sendiri.. hati..
Tapi terkadang kita sering mengukur kebahagiaan orang lain dengan ukuran baju kita.. padahal ukuran baju tiap orangkan berbeda-beda.. ada yang S, M, L, XL, XXL, dst.. lhoh-lhoh bukan ukuran ini maksud saya.. Maksud saya itu seperti ketika kita naik mobil kita berpikir bahwa orang yang naik motor itu tidak bahagia,, saat kita naik motor kita berpikir orang yang jalan kaki itu tidak bahagia,, saat kita berjalan kaki kita berpikir orang yang tidak bisa berjalan itu tidak bahagia.. dan lain-lain..
Tak jarang juga kita malah mengukur kebahagiaan diri kita dengan standard orang lain.. misalnya ah kalo punya motor pasti bahagia.. ah kalo punya mobil pasti bahagia.. padahal seperti yang saya sampaikan diatas.. kebahagian tidak terikat pada materi,, pada orang lain,, atau pada suatu kejadian..
Lalu apa yang bisa membuat kita bahagia??
hmm pertanyaan yang barangkali setiap orang juga menanyakannya.. dan saya yakin jawaban semua orang adalah sama kebahagian terletak pada rasa syukur.. Kenapa rasa syukur?? karena dengan rasa syukur apa yang ada akan terlihat berlebih dan apa yang sedikit akan terlihat cukup..
lalu bagaimana supaya kita bisa selalu bersyukur??
banyak orang yang akan mengatakan untuk" melihat kebawah dan jangan melihat keatas".. menurut saya itu benar tapi tak sepenuhnya benar.. Kecenderungannya adalah orang-orang akan sering melihat keatas.. karena bintang dan gemerlap-gemerlap itu ada diatas.. karena yang tinggi-tinggi itu libih mudah terlihat daripada yang duduk merunduk.. Bagaimana jika kita berada pada level yang paling bawah?? mungkin jawabannya adalah pada diri kita sendiri.. kita mesti jujur.. apa saja sih yang sudah kita dapat.. apa saja sih yang sudah kita nikmati.. kalo kita jujur pada diri kita semua tentang itu niscaya kita bisa bersyukur..
"Kalau engkau kaya. senangkanlah hatimu! Karena di hadapanmu terbentang kesempatan untuk mengerjakan yang sulit-sulit melalui hartamu.
"Dan jika engkau fakir miskin, senangkan pulalah hatimu! Karena engkau telah terlepas dari suatu penyakit jiwa, penyakit kesombongan yang sering menimpa orang-orang kaya. Senangkanlah hatimu karena tak ada orang yang akan hasad dan dengki kepadamu lagi, lantaran kemiskinanmu..."
"Kalau engkau dilupakan orang, kurang masyhur, senangkan pulalah hatimu! Karena lidah tidak banyak yang mencelamu, mulut tak banyak mencacimu..."
oke mari kita berpikir bahagia mulai sekarang.. berikrar unuk bahagia.. ayo teriak bersama saya :
"Saya, {nama anda}, memutuskan untuk berbahagia saat ini, tanpa menghiraukan cuaca, orang lain, dunia atau apapun yang terjadi pada saya.
Saya dengan yakin mengetahui bahwa Tuhan telah memberikan hak kepada saya untuk berbahagia.
Karenanya, saya mengklaim bahwa kebahagiaan adalah milik saya dan saya adalah milik kebahagiaan.. "
SEMANGAT!!! GANBATTE KUDASAI!!!
-teRJaGa-
21 April 2010
3 komentar:
Olrite! Setuju!
kebahagiaan itu mank tergantung pada tiap pribadi masing-masing. Dia bisa bahagia karna apa?
Argument dan insting tiap orang berbeda-beda.
Causes (Good something depends people) => Effect (Happy)
Mari kita tebarkan Kebahagiaan dimana-mana! ^^
menurut saya, kita mesti bisa bahagia untuk hal2 yang terlihat remeh. seperti Persib menang. kalo timnas menang itu namanya ngarep :D *loh?
analoginya salah hehe. but you know what i mean :)
*sepertinya ini tulisan lama* *oiya emg bnr* saia menemukan maksum teguh disini ~~ \(^⌣^)/
Posting Komentar
Sepatah komentar anda sangat bermanfaat bagi saya. *senyum lima belas centi*