RSS
email

Bertemu dengan pemilik "42"




Sudah menjadi perilaku umum bagi sebagian besar manusia untuk bertahan dan menetap pada zona nyamannya. Terkadang hingga mati-matian berdiri dalam kenyamanan semu seolah tak kan ada perubahan. Tapi kenyataannya yang tidak pernah berubah di dunia ini adalah perubahan itu sendiri. Maka ketika perahu kenyamanan terbentur oleh gelombang perubahan, tak ada yang bisa dilakukan selain berusaha bersahabat dengan gelombang.

Kiranya mungkin seperti itu yang digambarkan film ini tentang olahraga Baseball di Amerika sekitar tahun 1946. Olahraga yang ketika itu dimonopoli oleh warga putih, serasa terbentur gelombang saat seorang pemuda berkulit hitam direkrut oleh salah satu tim di Mayor League Baseball Amerika. Orang-orang kulit putih yang selama ini tenang dalam zona nyamannya tiba-tiba terusik. Bahkan tak hanya oleh klub-klub lawan, rekan satu tim pun banyak yang menolak kehadiran pemuda berkulit hitam itu.

Pemuda itu bernama Jackie Robinson, dia memiliki bakat yang luar biasa namun dibarengi temperamen yang cukup tinggi. Dia sendiri juga merasa bahwa perlakuan terhadap orang-orang kulit berwarna sangatlah tidak adil. Dia pun beberapakali melakukan tindakan yang menunjukkan protesnya tentang ketidakadilan itu. Seringnya dengan emosinya.

Keadaan menjadi menarik ketika Jackie direkrut oleh pemandu bakat dari Dodgers, mereka memberi syarat agar dia harus bisa menahan emosinya. Berbagai hal yang tidak menyenangkan ditujukan pada Jackie namun keinginannya yang kuat untuk dapat meruntuhkan dinding penghalang bagi pemain kulit berwarna menjadikannya tetap bertahan. Meskipun terjadi pergolakan batin tersendiri bagi Jackie saat perlakuan itu berimbas pada keluarganya.

Pada akhirnya perjuangan yang dilakukan Jackie Robinson bisa berbuah manis. Musim setelah debutnya menjadikan banyak bakat pemain kulit berwarna yang mulai diakui, hal ini terlihat dari mulai banyaknya pemain Africa-Amierica yang ikut bermain di Mayor League Baseball. Jackie Robinson sendiri kemudian selalu terpilih dalam tim All Star selama 6 musim berturut-turut (1949-1964) hingga pada akhirnya namanya masuk dalam Baseball Hall of Fame pada tahun 1962.

Tidak hanya sampai disitu, pada tahun 1997 bahkan nomor yang dipakai oleh Jackie Robinson akhirnya dipensiunkan di Mayor League Baseball. Dan mulai tanggal 15 April 2004, setiap tanggal itu akan diperingati sebagai Jackie Robinson Day dimana semua pemain di Mayor League Baseball akan mengenakan kaos dengan nomor 42. 





Film yang saya rekomendasikan untuk kawan-kawan yang menyukai film dengan tema biografi atau juga olahraga. Meskipun tidak melupakan unsur drama yang cukup kuat. Film ini sendiri menjadi semacam sentilan, bagaimana untuk mewujudkan impian namun disaat yang sama arus yang ada ternyata menentangnya membutuhkan perjuangan dan kegigihan luar biasa bagi para pelakunya. Setelah menonton film ini kita bisa belajar banyak dari perjuangan seorang Jackie Robinson. Seorang yang sekarang dikenal sebagai pemilik nomor 42, dialah Jackie Robinson.

#seninmenjalin

Bookmark and Share

0 komentar:

Posting Komentar

Sepatah komentar anda sangat bermanfaat bagi saya. *senyum lima belas centi*

 

Terjaga itu

Foto saya
manufacturing dream..

tukeran link

copy paste kode di bawah ini

<a target="blank" href="http://terjaga.blogspot.com"><img src="http://i575.photobucket.com/albums/ss191/terjaga/terjagastar2-1.jpg"></a>

Pengikut

networkedblog